![]() |
Ket : Pembangkit Listrik Tenaga Surga (PLTS) di Desa Temajuk (Ist) |
TERAS.MEDIA,SAMBAS - Desa Temajuk Kecamatan Paloh akhirnya teraliri listik 24 jam yang sebelumnya hanya malam hari saja desa yang terkenal akan keindahan pantainya ini bisa merasakn aliran listrik.
Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I, MH mengapresiasi kinerja PLN dalam memberikan percepatan pelayanan kelistrikan selama 24 jam penuh di daerah perbatasan tepatnya Di Desa Temajuk Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantan Barat, setelah sekian lama menunggu akhirnya masyarakat Desa Temajuk dapat menikmati listrik melalui peningkatan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 371 kWP di Desa Temajuk.
"Saya atas nama Pemerintah Daerah dan Masyarakat Kabupaten Sambas, mengucapkan terima kasih sekaligus mengapresiasi kinerja PLN yang telah melakukan upaya percepatan pelayanan kelistrikan selama 24 jam penuh di daerah perbatasan, melalui pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas," ungkap Bupati Sambas saat ditemui.
Beliau menambahkan bahwa dia optimis dengan dialirinya listrik selama 24 jam di Desa Temajuk dapat meningkatkan perkembangan dan kemajuan daerah perbatasan mengingat posisi strategis Desa Temajuk yang berada di pesisir dan berbatasan langsung dengan Negara Malaysia memiliki potensi dan daya tarik tersendiri bagi pengembangan wilayah perbatasan kedepannya.
“Dengan meningkatnya pelayanan kelistrikan menjadi 24 jam penuh dari PLN, saya optimis kehidupan masyarakat di Kabupaten Sambas khususnya di daerah perbatasan akan semakin maju dan terus berkembang” tambah Bupati Sambas.
Bupati Satono juga berharap kepada PLN agar terus meningkatkan pelayanannya untuk menjadi pelopor dalam mewujudkan Indonesia maju dan Kabupaten Sambas yang berkemajuan.
Untuk diketahui bahwa PT PLN (Persero) terus memperkuat infrastruktur kelistrikan di wilayah perbatasan dengan mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di daerah Temajuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Keberadaan PLTS berkapasitas 371 kilowatt peak (kWP) ini diharapkan mendorong perekonomian masyarakat di wilayah yang berbatasan langsung dengan Kampung Melano Malaysia tersebut. (Red)