Notification

×

Teras.media Sponsor

Indeks Berita

Satgas Yonarmed 16/TK Amankan Miras Asal Malaysia di Jalan Tikus Aruk Sambas

Kamis, 29 Juni 2023 | 13:33 WIB Last Updated 2023-06-29T06:33:22Z

Ket: Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia dari Yonarmed 16/TK mengamankan minuman keras (Miras) Asal Malaysia di Jalur tidak resmi (jalan tikus), Dusun Aruk, Desa Sebunga, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, pada Minggu 25/06/2023 sekira pukul 20.50 WIB. (Pendam Kodam XII/Tpr)



TERAS.MEDIA, SAMBAS -  Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia dari Yonarmed 16/TK mengamankan minuman keras (Miras) Asal Malaysia di Jalur tidak resmi (jalan tikus), Dusun Aruk, Desa Sebunga, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, pada Minggu 25/06/2023 sekira pukul 20.50 WIB.


Danpos Gabma Aruk, Letda Arm Abraham Hutabarat melalui informasi tertulisnya membenarkan hal tersebut.


Dijelaskan Letda Arm Abraham Hutabarat, pada Minggu 25 Juni, sekitar Pukul 20.50 WIB, Anggota Satgas Pamtas melaksanakan giat patroli jalan tikus di Dusun Aruk, didasari oleh informasi bahwasanya terdapat Pelintas Batas ilegal yang sering melintas sehingga dilaksanakan patroli setiap malam hari.


"Saat anggota sedang melaksanakan kegiatan Patroli melihat dua orang berjalan dari arah batas wilayah Malaysia menuju wilayah Indonesia. Pada saat didekati, kedua orang tersebut melarikan diri namun didapati barang mereka jatuh dan dibiarkan. Dikarenakan sudah melewati garis perbatasan, maka pengejaran dihentikan, kemudian Tim Patroli memeriksa barang yang ditinggalkan dan melakukan pengecekan," jelas Letda Arm Abraham Hutabarat, Kamis 29/06/2023.



Dijelaskan Letda Arm Abraham Hutabarat, barang temuan tersebut didapati berserakan akibat di tinggal oleh PMI yang melintas dan melarikan diri ke arah perbatasan Malaysia.


"Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 16/ TK menemukan Bir Shing-tao 47 kaleng, Bir Hitam Guinnes 12 botol, Arak-Ju (Korean Wine) 19 botol," jelasnya.


"Barang hasil temuan tersebut kemudian diamankan oleh tim patroli. Dan untuk saat ini barang tersebut telah diserahkan kepada Beacukai Wilayah Perbatasan Aruk dan dengan disaksikan oleh Pihak Kepolisian," ungkapnya lagi.


Terpisah, Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonarmed 16/TK Mayor Arm Andreas Prabowo Putro, membenarkan kejadian tersebut sebagai tindak illegal yang biasa terjadi di daerah perbatasan.


Selain itu, Dansatgas menekankan kepada tiap pos yang berjaga untuk tidak mentolerir kejadian seperti ini serta melaporkan ke komando atas apabila terjadi. (RED)

×