Sempat Dinyatakan Hilang Diterjang Badai, Hairul Anwar Pekerja Terminal Kijing Ditemukan Mengapung di Perairan Tanjung Bangkai Mempawah

Foto: tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Hairul Anwar, korban tenggelam karena hantaman badai saat pulang bekerja di Terminal Kijing. (IST)

TERAS.MEDIA, MEMPAWAH - Sudah dua hari Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban Hairul Anwar (28) pekerja Pelabuhan Internasional Kijing yang terjatuh ke laut dan dinyatakan hilang karena diterjang badai, Kamis 23/12/2021 sore.

Korban ditemukan pada hari ini Sabtu 25/12/2021 oleh salah seorang nelayan. Dan saat ditemukan jasad Hairul sudah mengambang di perairan Tanjung Bangkai, Kecamatan Mempawah Hilir, sekitar pukul 06.30 WIB.

Saat ditemukan, jenazah korban masih mengenakan celana jeans dan baju kaos hitam.

“Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Benar Hairul Anwar ditemukan telah meninggal dunia. Jenazahnya ditemukan nelayan di Perairan Tanjung Bangkai, Mempawah Hilir,” ujar Kasi Kedaruratan Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Mempawah, Mulyadi.

Mulyadi menjelaskan, saat mendapatkan informasi dari warga, maka tim gabungan langsung bergegas untuk mengecek dan mengevakuasi korban.

"Setelah dicek ternyata memang benar Hairul Anwar, dan korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah orangtuanya di Dusun Mufakat, Desa Sungai Kunyit Laut, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, dan dimakamkan di pemakaman setempat," ungkapnya. (Tim Liputan)