Foto: Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, saat memberikan kata sambutan pada pengukuhan DPP Persaudaraan Sambas Serantau (PASS) masa Bhakti 2021-2026, di Hotel Mercure Pontianak, Minggu 26/09/2021.
TERAS.MEDIA, PONTIANAK - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menghadiri sekaligus mengukuhkan pengurus DPP Persaudaraan Sambas Serantau (PASS) Masa Bhakti 2021-2026, di Hotel Mercure Pontianak, Minggu 26/09/2021.
Tampak hadir juga dalam kegiatan tersebut yakni Pangeran Kesultanan Alwatzikubillah Sambas, Pangeran Ratu Muhammad Tarhan.
"Selamat datang kepada segenap Pengurus dan Anggota DPP Persaudaraan Sambas Serantau, serta saya juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Ketua Pelaksana atas terlaksananya acara ini," ujar Wagub Kalbar, Ria Norsan, sembari mengapresiasi dalam sambutannya.
Ria Norsan juga mengatakan, Organisasi Persaudaraan Sambas Serantau (PASS) adalah wadah bagi semua warga kelahiran Sambas, apa pun suku dan agamanya, tempat berkumpulnya anak-anak sambas di perantauan.
Lebih lanjut di depan seluruh jajaran pengurus PASS, Wagub Ria Norsan dengan lantangnya menyebutkan bahwa, dimasa kini, kebanggaan orang Sambas sebagai punggawa-punggawa dari sebuah kerajaan tak tertaklukkan oleh penjajah di Kalimantan Barat, juga menjadi dasar bagi PASS untuk menyeruak hadir dan memberikan kontribusi positif khususnya di Bumi Khatulistiwa.
"Pada kesempatan yang baik ini, saya pribadi dan atas nama pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berharap Organisasi Kemasyarakatan, Persaudaraan Sambas Serantau dapat memajukan potensi daerah," ucapnya tegas.
Kemudian Ria Norsan juga mengimbau, kepada para anggota di luar Sambas bisa mensinergikan semua gerak langkah di segala bidang, untuk saling membantu.
"Jadi, orang Sambas bukan lagi menjadi pelengkap. Tapi, sudah menjadi potensi yang bisa memberikan kontribusi-kontribusi demi kemajuan yang efektif dan positif di suatu wilayah atau daerah dimana anggota berada," bebernya.
Foto: Wagub Kalbar, Ria Norsan saat bertukar Cinderamata dengan Ketua DPP PASS, Manto, seusai Pengukuhan DPP PASS Masa Bhakti 2021-2026, di Hotel Mercure Pontianak, Minggu 26/09/2021. (IST)
Mantan Bupati Mempawah dua periode ini juga menyebutkan, bahwa Warga Sambas patut berbangga, karena Kabupaten Sambas juga berjulukan Serambi Mekah-nya Kalimantan Barat.
Bahkan kata Norsan, dalam catatan sejarah, sebagaimana dilansir dari Wikipedia, Kesultanan Melayu Sambas di wilayah pesisir utara Kalimantan Barat, adalah satu-satunya kesultanan di Kalbar, yang tak pernah bisa ditaklukkan oleh Kolonial Belanda lewat tentara Vereenigde Oost-Indische Compagnie/VOC, gabungan perusahaan-perusahaan dagang Belanda untuk perdagangan di Hindia Timur.
"Sambas bahkan juga pernah menjadi kerajaan terbesar di Kalbar selama seabad, tepatnya pada awal abad 18 sampai awal abad 19," tegas Ria Norsan.
Lebih jauh Wagub mengatakan bahwa dirinya menyambut baik atas lahirnya Organisasi Kemasyarakatan Persaudaraan Sambas Serantau (PASS) sejak 13 Oktober 2020.
Hal ini kata Norsan semakin menambah keragaman Organisasi Kemasyarakatan di Provinsi Kalimantan Barat.
"Keberadaannya pun menguatkan kebhinekaan di Tanah Air khususnya di Kalimantan Barat. Apalagi, misi utama PASS adalah untuk ikut bersama dengan berbagai elemen masyarakat dan ormas lainnya dalam menjaga marwah dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," jelasnya.
"Mudah-mudahan persatuan dan konsolidasi Anggota Persaudaraan Sambas Serantau akan semakin kuat, serta saling membantu dalam berbagai hal di Kalimantan Barat sehingga berguna bagi masyarakat di Kabupaten Sambas khususnya dan Kalimantan Barat umumnya," tukas Ria Norsan.
Diketahui bahwa kepengurusan DPP PASS Masa Bhakti 2021-2026 dipimpin oleh oleh H Manto, yang juga merupakan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat. (NAL)
